by: Friska Maulani Dewi
Akhir-akhir ini, kata “literasi” semakin
populer di kalangan masyarakat Indonesia. Setidaknya mungkin lebih populer bila
dibandingkan dengan tahun-tahun sebelum era globalisasi seperti sekarang
ini. Pada era ini, dimana teknologi
tinggi merajalela dan menguasai segala aspek kehidupan, membuat “literasi”
menjadi trending topik yang sering dibahas oleh banyak orang. Bagaimana tidak? Literasi itulah yang menjadi
“mantra pokok” yang harus dikuasai bagi para “penyihir-penyihir” (baca:
orang-orang sukses) di era yang serba canggih ini.